4 jl. juanda (mata air aquascape) 5. perikanan murah gan . kenalan ane disana namanya bang tri . dijamin murah gan . 6. sam aquarium dkt bsi margonda 7. aquabagus di beji 8. di deket kampus gunadarma arah rtm . kira-kira 200m dari lampu merah arah rtm kira kira seperti itu gan . mungkin ada tambahan dari agan agan sekalian . thanks
Termasukpada ikan koi pun Anda bisa mendeteksi kesehatannya melalui bola mata si ikan tersebut. Melalui mata, kita bisa melihat penyakit apa yang sedang dialami oleh ikan koi. Pada ikan koi khususnya, mata yang berubah menjadi putih serta terdapat selaput di sekitarnya merupakan ciri-ciri dia sedang terkena jamur.
Untukbunga sebagai "pagar," pilihlah jenis tanaman cover ground yang daunnya kecil dan pendek sehingga kolam tidak terkesan penuh dan berantakan, seperti bunga sutra bombay, kacang pinto dan tapak dara. 8. Kolam Ikan Nuansa Tradisional. Kendi dari tanah liat dan bambu memberikan nuansa tradisional pada kolam ikan koi.
Inijangan disalahartikan bahwa ikan koi tersebut perutnya tidak normal. Harus diingat pula, ada dua bentuk badan yang abnormal yaitu: Cacat dan kurang makan. Jika seekor koi tak bersirip atau mata-nya hilang sebelah, jelas koi tersebut cacat dan jangan sekali-kali dipilih kendati dijual murah.
Selainlewat penyilangan, munculnya pola warna pada koi juga disebabkan oleh terjadinya mutasi gen. Konon, akibat mutasi gen, pada era Meiji (1868-1911), bercak merah di bagian perut, pipi, dan kelopak mata koi Jenis kohaku berpindah ke bagian kepala dan bagian belakang tubuh.
Linealateralis. Linea lateralis merupakan suatu garis pada tubuh ikan yang terletak di bagian tengah sisi tubuh ikan. Linea lateralis berbentuk serupa garis atau suatu lekukan kecil pada sisik di sepanjang sisi tubuh ikan mulai dari belakang kepala hinga ekor. Linea lateralis disebut sebagai organ sensoris pada ikan dimana pada area tersebut
Oscar Untuk jenis ikan galak yang murah tapi bagus Oscar bisa jadi pilihan, warna dasar hitam dengan corak merah lava, oscar kecil biasanya hanya berharga 10ribuan, sementara yang gede2 ya mahal lah, Oscar albino adalah jenis oscar yang berwarna dasar putih dengan corak merah yang tidak terlalu dominan. 20. Louhan.
3 Berwarna merah bata pudar, kecoklatan atau kehitaman, dengan pola-pola gelap simetris di tubuhnya. 21. Ikan Koi, Ikan Cupang, Ikan Arwana Ikan Koki, Guppy Ikan Lohan, Ikan Discus 22. 1. Ikan koi (Cyprinus carpio L ) Ikan koi merupakan ikan hias air tawar yang cocok dipelihara di kolam bukan akuarium.
Periksamata ikan cupang untuk melihat apakah salah satu atau kedua matanya menonjol dari kepalanya. Ini merupakan gejala infeksi bakteri yang disebut popeye (eksoftalmia). Ikan Anda mungkin menderita popeye karena air akuarium kotor atau karena penyakit yang lebih parah seperti tuberkulosis. Sayangnya, tuberkulosis pada ikan tidak dapat
Mataikan diskus berwarna merah dan garis tengah tubuhnya paling besar 15 Cm. Ikan diskus dikenal tidak suka mengganggu cenderung menyendiri atau mengelompok dengan ikan sejenisnya. yang harus diterima oleh pemula adalah cacat fisik seperti mata besar sebelah, pertumbuhan fin tidak sempurna, dahi menonjol, bagian kepala meruncing dll
IQ2O60u.
Mengenali gejala koi yang diduga sakit lebih awal tentu akan sangat bermanfaat karena dengan demikian kita bisa mengambil langkah antisipasi yang tepat sebelum lebih parah. Dengan demikian tidak selalu solusinya hanya memberikan Obat Ikan KOI. Berikut adalah gejala2 pada ikan koi yang perlu diperhatikan 1. Merah merah di Tubuh dan Sirip Koi Salah satu gejala awal yang paling alami terjadi pada koi adalah munculnya kemerahan pada permukaan tubuh seperti memar atau urat2 halus. Gejala ini adalah warning awal bagi pemilik Koi untuk melihat apa ada kondisi2 lain yang tidak normal. Kondisi lingkungan kolam yang berubah tiba2 atau kenaikan kadar ammonia di kolam juga bisa menyebabkan munculnya gejala merah2 di tubuh ikan, bahkan sedikit gangguan yang menyebabkan koi stress juga bisa mengakibatkan munculnya merah2 di tubuh koi. Setelah mengidentifikasi faktor2 lingkungan, prosedur selanjutnya yang dianjurkan ketika kita liat ikan yang menunjukkan gejala kemerahan ini adalah lakukan pengamatan intensif. Menghentikan pemberian pakan sementara juga sangat dianjurkan. Puasa ikan ini bisa dilakukan selama satu hari, bila kemerahan tersebut hilang maka ini bisa jadi tanda kadar ammonia tinggi. Ammonia tinggi bisa karena sistem filter kolam yang kurang memadai, kelebihan porsi makan atau populasi ikan yang terlalu padat. Namun apabila kemerahan pada tubuh koi ini disertai gejala lan maka ini bisa jadi gejala awal ikan terserang penyakit. 2. Menyendiri Indikator kesehatan ikan Koi adalah berenang aktif mengelilingi kolam bersama Koi2 yang lain secara berkelompok. Bila kita temukan koi yang menyendiri di sudut kolam dan tidak mau bergabung dengan kelompoknya, maka ini adalah salah satu gejala awal ikan tersebut dalam kondisi tidak sehat. Hal ini adalah gejala alami Koi apabila terserang penyakit, ada juga teori yang mengatakan bahwa ini adalah mekanisme Koi agar dia tidak menulari Koi2 lainnya yang sehat. Bila hal ini terjadi amati secara intensif perilaku Koi tersebut, bila dia terus diam di satu tempat maka perlu dilakukan pengamatan lebih lanjut dengan melihat apakah ada gejala lain pada ikan tersebut. Namun apabila tidak lama Koi tersebut bergabung kembali dengan kelompoknya maka mungkin itu bukan gejala bahwa ikan itu terserang penyakit. 3. Megap-megap Satu lagi gejala yang perlu diperhatikan adalah megap2 di permukaan kolam. Hal ini secara cepat dapat disimpulakn bahwa koi kekurangan oksigen. Kekurangan oksigen ini secara umum bisa disebabkan dua sebab, yang pertama air di kolam memang kurang kadar oksigen nya atau mungkin juga disebabkan alat pernapasan ikan terganggu. Apabila ikan2 di kolam banyak yang megap2 maka bisa diambil kesimpulan awal bahwa memang kadar oksigen di air kurang. Yang patut dicurigai menjadi gejala penyakit adalah ketika hanya satu ekor ikan saja yang terlihat megap2 dan diikuti gejala2 lain. Biasanya gejala ini juga diikuti ikan diam di kucuran air, ini adalah reaksi alami ikan mencari air dengan kadar oksigen lebih tinggi. Bila hanya satu ekor ikan yang mengalami gejala ini, maka kemungkinan besar ikan tersebut memiliki masalah yang berhubungan dengan sistem pernapasan, terutama insang. 4. Diam dan Sirip Dada Tertutup Sebelah Sirip dada yang tertutup sebelah adalah gejala yang sangat tipikal pada ikan koi. Bila koi melipat sirip nya sebelah dan ikan terlihat tidak aktif maka ini adalah indikator kesehatan ikan atau lingkungan tidak pada kondisi yang ideal. Sirip yang melipat bisa jadi reaksi terhadap kadar ammonia yang tinggi. Untuk mengantisipasi nya lakukan puasa satu hari atau kalo memungkinkan ganti air sebagian. Namun apabila gejala ini berlanjut diikuti dengan gejala2 lainnya maka ini bisa jadi indikator koi kurang sehat. 5. Tidak Nafsu Makan Koi terkenal dengan ikan pemakan segala dan ikan yang memiliki nafsu makan yang besar, seakan2 ikan koi ini ga pernah kenyang. Namun ketika ikan tidak merespon terhadap pakan yang diberikan, bisa jadi ada hal yang tidak biasa. Hal ini bisa karena hal2 yang menyebabkan stress atau bisa jadi tanda awal ikan dalam kondisi kurang sehat. Artikel ini disadur dari artikel Mengenali Gejala dan Tanda Ikan Koi Sakit oleh Baca Juga Artikel Cara Pengobatan Ikan KOI dengan Garam
“Ikan koi yang sehat akan tampak lincah dan berwarna cerah. Seperti halnya hewan peliharaan lain, koi juga bisa mengalami masalah kesehatan. Umumnya, penyakit yang rentan dialami koi adalah infeksi parasit, bakteri, dan cacing.” Halodoc, Jakarta – Koi adalah ikan tangguh yang dapat bertahan di berbagai suhu air. Namun, kondisi air yang buruk bisa menyebabkan stres yang melemahkan sistem kekebalan ikan koi, yang akhirnya memicu berbagai penyakit. Ada beberapa penyakit ikan koi yang paling umum diketahui oleh peternak, tetapi ada juga banyak penyakit lain yang kurang diketahui yang juga bisa menjadi masalah. Ini mungkin membuat kamu bertanya-tanya, bagaimana cara mengetahui apakah ikan koi sakit dan apa yang harus dilakukan? Yuk simak pembahasannya! Baca juga Memelihara Ikan Koi, Perhatikan Beberapa Hal Ini Ikan Koi Dapat Alami Berbagai Penyakit Ini Umumnya, penyakit pada ikan koi disebabkan oleh infeksi parasit, bakteri, atau cacing. Ketika hal ini terjadi, ikan akan tampak lesu, lalu muncul bintik-bintik putih di kulitnya. Perlu diketahui bahwa koi yang sehat aktif dan memiliki warna yang cerah. Jika ingin ikan koi tetap sehat, pastikan untuk menjaga kondisi kolam yang optimal. Setiap suhu atau tingkat pH air yang kurang dari ideal akan menjadi tempat berkembang biak yang sempurna untuk kuman dan cacing penyebab penyakit. Berikut ini adalah penyakit yang umum dialami ikan koi, yang perlu kamu waspadai Ich Disebut juga penyakit bintik putih, ich terjadi karena infeksi parasit, yang umum di antara ikan tropis dan kolam. Ich dimulai sebagai tukik kista di dasar kolam yang tidak terawat dan kemudian berenang untuk menemukan inang, yaitu ikan. Parasit ini memakan jaringan koi dan mungkin tampak seperti butiran kecil garam di kulit koi. Bila melihat tanda-tanda ini, segera isolasi koi yang sakit di tangki penampungan dengan tingkat salinitas yang ditingkatkan 0,5-0,6 persen. Trichodina Parasit protozoa ini memiliki struktur seperti benang yang menggali lapisan lendir dan memakan jaringan ikan koi. Lapisan lendir koi dapat menjadi rentan terhadap serangan trichodina ketika kualitas air kolam buruk. Koi yang terinfeksi akan memiliki bercak putih atau abu-abu pada kulitnya dan mungkin menunjukkan perilaku berkedip. Berkedip adalah saat koi tiba-tiba berenang dalam semburan dalam upaya untuk menggaruk dirinya sendiri. Kutu Ikan Argulus atau kutu ikan adalah parasit besar yang dapat menempel pada mulut, insang, atau kulit koi. Ikan yang terinfeksi dapat mengembangkan infeksi bakteri dari kerusakan akibat pelengkap parasit yang bengkok. Kutu ikan menyebabkan iritasi parah pada koi yang dapat menyebabkan ikan menunjukkan perilaku berkedip dan menggosok. Menggosok terus-menerus pada dinding kolam untuk menghilangkannya dapat lebih merusak kulit koi dan mengembangkan lebih banyak infeksi. Busuk Sirip Fin Rot Segala bentuk pembusukan pada ikan disebabkan oleh bakteri yang sudah ada sebelumnya di kolam. Koi mungkin mengalami gangguan kekebalan karena pemeliharaan air yang buruk, sehingga melemahkan sistem kekebalannya. Bakteri dapat merusak sirip, ekor, dan mulut koi. Dropsy Penyakit ini menginfeksi koi ketika ada kepadatan atau kualitas air kolam yang buruk. Ikan yang terinfeksi tampak kembung, dengan sisik terangkat. Mata melotot adalah tanda lain dari penyakit ini. Bila tidak diobati, penyakit ini bisa menyebabkan gagal ginjal dan hati pada koi. Baca juga Jenis Ikan Hias Air Tawar yang Cocok untuk Pemula Cotton Mouth Disease Penyakit ini juga sering disebut Cotton Wool Disease atau Columnaris Disease, yang disebabkan oleh infeksi bakteri Columnaris. Infeksi bakteri ini terlihat seperti benang putih atau gumpalan kapas putih di mulut koi. Ikan yang terinfeksi akan terlihat berlendir dengan perut yang basah. Segera karantina ikan koi yang terinfeksi begitu melihat tanda-tandanya. Infeksi Cacing Cacing biasanya menginfeksi koi saat kamu menambahkan ikan baru tanpa melakukan prosedur karantina yang tepat. Ikan koi baru mungkin membawa cacing prematur atau remaja dari penjual. Berikut ini beberapa infeksi cacing yang dapat terjadi Flukes cacing pipih. Cacing pipih mikroskopis ini menempel pada insang atau kulit koi. Mereka menyerupai parasit yang menyebabkan gatal pada koi. Ikan yang terinfeksi akan mencoba menggaruk dirinya sendiri dengan menggores atau menggaruk dinding kolam untuk menghilangkan rasa gatal. Biasanya cacing pipih atau flukes yang paling sering menyerang ikan adalah Dactylogyrus sp. atau Gyrodactylus jangkar. Lernea atau cacing jangkar adalah parasit krustasea yang menggali kulit koi melalui lapisan lendirnya. Seperti parasit, cacing ini juga memakan jaringan koi. Itulah penyakit yang rentan menyerang ikan koi. Jaga selalu kebersihan kolam dan air, agar hewan kesayangan kamu tetap sehat. Pastikan kolam menjadi lingkungan terbaik bagi koi. Lingkungan yang penuh tekanan untuk koi akan memiliki chemistry air yang buruk dan kepadatan yang berlebihan. Ikan koi yang stres menjadi immunocompromised, sehingga menjadi rentan terhadap banyak penyakit ikan koi. Pastikan untuk mengamati praktik terbaik dalam memelihara koi untuk menghindari penyakit apa pun. Bila butuh saran dari dokter hewan seputar perawatan koi, gunakan aplikasi Halodoc saja, ya. Referensi Farming Aquaponics. Diakses pada 2021. Koi Diseases What To Watch Out For. Koi Story. Diakses pada 2021. Koi Fish Diseases Exposed.